Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

No Day

Oleh: Dahlan Iskan

Senin, 19 Agustus 2024 – 07:40 WIB
No Day - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto/ilustrasi: Ricardo/JPNN.com

Saya pun melongok ke kamar Veddriq. Tidak ada ranjang. Kasur besarnya dihampar di pojok lantai. Ada meja. Ada lemari. Di atas meja penuh buku. Di atas lemari juga penuh buku.

Saya ingin tahu buku apa saja yang dibaca Veddriq. Saya kaget. Ternyata buku-buku berat: filsafat, matematika, tokoh besar dunia di bidang bisnis, buku motivasi kelas internasional, dan buku pedoman hidup. Juga ada buku agama.

Lihatlah judul-judul buku di foto yang menyertai tulisan ini. Saya jejer sebagian kecil buku itu di meja. Nicky Yusanda, salah seorang instruktur senam kami, memotretnya untuk Anda.

Veddriq tidak hanya suka membaca. Dia juga suka menulis. Puisi. Cerita pendek. Pengalaman perjalanan.

Salah satu cerpennya masuk dalam kompilasi buku cerpen siswa SMA. Kumpulan cerpen itu sudah diterbitkan oleh penerbit Erlangga Jakarta. Maka tahulah Anda mengapa ada karangan bunga Erlangga di teras rumah Sumaryanto.

Guru olahraga SMA Veddriq-lah yang melihat kecepatan siswanya itu saat memanjat pohon. Sang guru lantas memotivasi Veddriq untuk belajar panjat tebing.

Veddriq sangat menyukai olahraga satu itu. Sampai akhirnya panjat tebing menjadi olahraga prestasi baginya. Bagi nama besarnya. Bagi keharuman SMAN 6, sekolah Veddriq. Bagi Pontianak. Bagi Kalbar. Dan akhirnya bagi Indonesia.

Veddriq dapat medali emas di Pekan Olahraga Nasional (PON) yang lalu. Atas nama Kalbar.

Juara Olimpiade sudah berhasil diraih Veddriq Leonardo. Di usia 26 tahun. Yang belum bisa diraih adalah pasangan hidup. Penyebabnya sederhana: pacarnya...

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA