OnlyFans
Oleh: Dhimam Abror DjuraidPolisi bertindak menangkap Dea OnlyFans, tetapi platformnya tetap bebas.
Dea juga tidak ditahan. Alasan polisi karena Dea masih kuliah dan ingin menyelesaikan kuliahnya.
Standar polisi terlalu longgar dan terkesan menganggap enteng pornografi.
Dalam kasus lain, pasangan di Pasuruan yang mengunggah konten pornografi mirip Dea langsung ditangkap dan ditahan.
Beberapa waktu yang lalu, seseorang bernama Siskaee ditangkap dan ditahan karena pamer aurat di bandara dan mengunggahnya di akun pribadi untuk mendapat uang.
Namun, terhadap Dea polisi lunak, dan hanya menerapkan wajib lapor dua kali seminggu.
Perlakuan lunak semacam ini tentu tidak bakal membawa efek jera.
Para selebritas pornoaksi semacam Dea malah mendapatkan promosi gratis dan menjadi lebih terkenal.