Pakar Pertahanan UI: Wajar Kepala BIN Budi Gunawan Terbaik
“Penentuan ini menunjukkan bahwa LPI menitikberatkan pada sektor daya tanggap dalam mengukur kualitas performa para menteri dan pimpinan lembaga negara,” urai Boni.
Kemudian, lanjut Boni, berdasarkan bobot tersebut, dan penilaian para pakar, LPI melakukan skoring dan mengategorikan kinerja menteri berikut pimpinan lembaga negara.
Skor 0-59 dikategorikan dengan kinerja buruk, 60-79 masuk kategori sedang/biasa-biasa saja, 80-89 terkategori baik, dan rentang 90-100 masuk kategori kinerja terbaik.
“Setelah dinilai secara kumulatif, Kepala BIN mendapati skor 99, disusul Panglima TNI dan Kapolri pada raihan yang hampir sama yaitu 98,” ujar Boni.
Menanggapi hal itu, pakar pertahanan dan keamanan dari Universitas Indonesia Kusnanto Anggoro mengaku tidak terkejut.
“BIN memang sejak awal terdepan dalam mengatasi pandemi ini. Bahkan dulu ada yang memberi kritik karena badan intelijen mencampuri urusan kesehatan. Sekarang baru orang mengerti bahwa pandemi ini melampaui urusan kesehatan karena sudah menyangkut keamanan dan keselamatan masyarakat dan Negara,” ujar Kusnanto.
“Sikap proaktif BIN dari awal sudah sangat tepat dan Budi Gunawan perlu diberi apresiasi dan dijadikan pemimpin teladan,” ujar Kusnanto yang juga ikut dalam sejumlah kegiatan FGDs yang digelar LPI dalam kajian ini.
Selain Kepala BIN, Kusnanto juga mengapresiasi kerja institusi militer dan kepolisian yang rela mengambil risiko dalam segala keadaan untuk mengatasi pandemi ini.