Panjang Umur Hasjim Djalal...!
Ketika merampungkan tesisnya, Hasjim berumur 27 tahun. Pulang ke tanah air, ahli hukum laut pertama di Indonesia itu langsung menghimpun kekuatan.
Tahapan pertama membentuk Dewan Maritim. Dipimpin Perdana Menteri Djuanda. Kepala Staf Angkatan Laut R.E. Martadinata sebagai Kepala Panitia Hukum dan Hasjim Djalal sebagai sekretaris.
Bersama Mochtar Kusumaatmadja, dosen Universitas Padjajaran Bandung yang menulis disertasi mengenai kelautan pada 1962, Hasjim membangun visi Negara Kepulauan.
Diplomasi ke negara-negara tetangga mulai dilakukan. Negara-negara yang corak wilayahnya mirip dengan Indonesia--kepulauan--didekati. Dan konsep itu mulai dibicarakan di serangkaian forum-forum dunia.
Bukan tak mendapat tantangan. Namun, pendek kisah, perjuangan sampai juga ke forum PBB. Puncaknya, United Nations Convention On the Law of the Sea (UNCLOS) disahkan melalui voting pada 30 April 1982.
Alhasil, wilayah Indonesia yang luasnya 2 juta km persegi sewaktu Proklamasi menjadi 5 juta km persegi. Laut bukan lagi menjadi pemisah. Dan Hasjim, yang berhasil meyakinkan dunia bahwa Indonesia adalah Archipelagic State pun dijuluki UNCLOS Boys.
Diplomat Pembaca Sejarah
Kini, UNCLOS Boys berusia 82 tahun. Masih bugar. Rahasianya, antara lain jalan kaki, menulis dan membaca--kebiasaan yang menjadi hobi sejak kanak-kanak.