Pelabelan BPA Pada Air Minum Dalam Kemasan Galon Sangat Penting
Konsumen harus membeli galon A dan ketika airnya habis, pelanggan tidak bisa menukarnya dengan galon B ketika galon A tidak ada di toko.
“Adanya lock-in dan kemudian biaya penggantian menciptakan rintangan untuk masuk pasar dan produsen yang melakukan lock-in secara kuantitas akan menjadi sangat dominan di dalam pasar ini,” katanya.
Dia menyebut dalam teori kondisi yang dimaksud disebut oligopoli model Stackelberg.
Oleh karena itu, Tjahjanto menilai pelabelan BPA dapat menjadi pintu masuk untuk menghilangkan rintangan yang ada.
Pengusaha harus kreatif dan mau berinovasi dalam memenuhi tuntutan masyarakat, terutama dalam kaitannya dengan masalah kesehatan.
Sementara itu, Manager Regional PT Sariguna Primatirta Tbk, produsen salah satu AMDK galon Yohanes Catur Arkiyono mengatakan pihaknya mendukung penerbitan peraturan BPOM terkait kewajiban pelabelan BPA pada AMDK galon.
Menurut dia, pengusaha AMDK galon tidak perlu khawatir dengan rencana regulasi BPOM tersebut.
Karena regulasi tersebut demi kesehatan dan bisa mendorong konsumen untuk terus berinovasi.