Pelajaran dari Body Shop dan Grameen Bank
Oleh Hermawan KartajayaJumat, 24 Agustus 2012 – 09:54 WIB
Karena pemerintah di sana tak mampu memberdayakan para perempuan di daerah miskin, para banker Grameen mengambil alih tugas itu. Para banker tidak bekerja di sebuah kantor seperti lazimnya sebuah Bank.
Namun, mereka bekerja dari rumah sendiri sambil berkeliling dari pintu ke pintu para nasabahnya. Jadi, banker Grameen bergaul dan melakukan sesuatu secara langsung.
Ada penerangan tentang pengelolaan finansial keluarga, pencerahan soal kesehatan, bahkan nasihat tentang cara menata rumah yang baik. Nonperforming loan Grameen sangat rendah. Nasabah yang dimanusiakan secara penuh itu lantas menjadi tidak terlalu peduli kepada tingkat bunga dari kredit yang diperoleh. Sebab, nilai tambah yang didapat bersifat spiritual.