Pelaku Pembunuhan Sadis di Bandar Klippa Ditangkap, Oh Ternyata
Meski begitu, keluarga Dika berharap agar pelaku pembunuhan tersebut dihukum seberat-beratnya dan menyerahkan sepenuhnya kasus itu kepada pihak berwajib.
“Karena kami tau, pelaku ini ada kurang ukurannya gara-gara sabu. Kami pun sudah wajar dan berharap dihukum sesuai hukum yang berlaku,” tandasnya.
Dika, menurut kerabatnya tersebut, selama ini tinggal bersama keluarga istrinya di Jalan Sidomulyo, Gang Seriti, Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan.
“Anaknya ada 2. Yang paling besar perempuan kelas 2 SD naik ke kelas 3. Yang satu lagi laki-laki masih berumur 2 tahun. Istrinya pergi ke Polsek dan ke rumah sakit tadi sambil bawa kartu keluarga (KK),” bebernya.
Di rumah duka itu terlihat ramai pelayat yang datang untuk mendoakan almarhum.
Terpisah, Kapolsek Percut Sei Tuan, Kompol Otniel Siahaan ketika dikonfirmasi terkait pelaku yang disebut memiliki kelainan jiwa atau gangguan jiwa membantah hal tersebut.
“Nggak ada gangguan jiwa. Motifnya karena sakit hati. Menurut pelaku ia sering diancam oleh korban,” jelasnya.
“Gangguan jiwa gak ada, tapi memang pernah direhab,” timpal Kanit Reskrim Iptu Luis Beltran.