Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Pelaku Pencopotan Baliho Caleg PDIP di Cianjur Meminta Maaf

Minggu, 17 Desember 2023 – 12:43 WIB
Pelaku Pencopotan Baliho Caleg PDIP di Cianjur Meminta Maaf - JPNN.COM
Pelaku pencopotan baliho Caleg PDIP meminta maaf caleg PDIP. Foto: Tim Caleg PDIP Arief Rachman

“Saya atas nama pribadi dan Ketua PC GM FKPPI Kabupaten Cianjur meminta maaf atas kejadian pencopotan baliho ini. Kami menyadari bahwa yang kami lakukan ini adalah perbuatan yang tidak benar dan tidak patut dicontoh. Oleh karena itu, kami dengan penuh kesadaran dan tanpa paksaan dari pihak manapun meminta kepada Kang Arief agar dapat memaafkan kesalahpahaman ini,” kata Faisal Ginting.

Faisal mengaku pencopotan baliho tersebut murni kekhilafan anggotanya dan tanpa ada muatan politis apapun.

Menanggapi kedatangan dan permintaan permohonan maaf para pelaku, Kang Arief Rachman mengaku telah memaafkan para pelaku yang terlibat dalam pencopotan baliho miliknya tersebut.

Lebih jauh, dia menjelaskan aksi pencopotan baliho secara sepihak milik caleg maupun paslon capres-cawapres tertentu yang dipasang secara resmi, terlebih lagi di masa kampanye tidak dapat dibenarkan.

Kang Arief mengaku sangat menyesalkan terjadinya pencopotan baliho atau alat peraga kampanye secara sepihak oleh sejumlah orang tak dikenal yang marak terjadi akhir-akhir ini.

Dia mengatakan aksi perusakan dan pencopotan baliho atau alat peraga kampanye (APK) juga terjadi pada pasangan calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo - Mahfud MD. Hal itu terjadi di beberapa daerah secara terpisah.

"Kami tahu beberapa waktu lalu aksi pencopotan baliho atau APK pasangan Ganjar-Mahfud juga terjadi di Bali, Sumut, dan beberapa hari yang lalu juga terjadi secara masif di Banten. Nah, aksi pencopotan baliho Ganjar-Mahfud MD yang diduga dilakukan secara masif seperti ini juga seharusnya tidak boleh terjadi,” kata Caleg muda PDI Perjuangan Kang Arief Rachman.

Kang Arief mengatakan kasus pencopotan Baliho harus menjadi pembelajaran bagi seluruh masyarakat Indonesia, termasuk para kontestan yang bersaing dalam Pemilu 2024.

Aksi pencopotan baliho atau papan reklame milik Arief Rachman, Caleg dari PDIP Dapil Jawa Barat 3 (Cianjur - Kota Bogor) berujung permohonan minta maaf.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News