Pemekaran Simalungun Masuk Gelombang II
Selasa, 24 April 2012 – 07:22 WIB
Menurut Anton, percuma saja menggelar aksi demo. Alasannya, saat ini bola sudah ada di DPR. "Dan kita (DPR, red) tidak main-main. Harus dimekarkan itu," tegasnya. Malahan, lanjutnya, aksi demo bisa kontraproduktif, karena bisa memancing perasaan para anggota DPR, menjadi merasa dianggap main-main.
"Jangan demo dulu lah. Namanya minta, tangan di bawah. Ketua Komisi II DPR sudah bilang, ini seperti air mengalir. Bergiliran, antre, syukur bisa tahun ini. Ini tak semudah membalik telapak tangan," cetus Anton.
Diceritakan, saat dirinya memfasilitasi pertemuan delegasi DPRD Simalungun yang dipimpin Ketua Dewan, Binton Tindoan dengan Ketua Komisi II DPR Agun Gunanjar beberapa waktu lalu, Agun sudah mengatakan, tahapan-tahapan pembahasan usulan pemekaran harus dipenuhi. Jika persyaratan sudah lengkap, pasti dibahas. "Ya itu tadi, Ketua Komisi II bilang, seperti air mengalir lah," imbuh Anton mengulang.