Pengamen Tewas Ditikam Pria yang Diduga Mengidap Kelainan Jiwa
jpnn.com - BATUAMPAR - Marados Siahaan, warga Melcem Batuampar tewas ditikam di kawasan Kampung Bule, Batuampar, Rabu (18/11) malam. Pengamen ini mendapat sembilan luka tusukan di bagian tubuhnya.
Nyawa Marados dihabisi oleh rekannya sendiri berinisial Jt. Sebelumnya, antara korban dan pelaku terlibat cek-cok hingga Jt menikam korban di bagian dada, tangan, dan kaki.
"Banyak luka tusuk di tubuhnya. Sampai urat nadinya terputus," ujar salah seorang perawat RSBK yang menangani jasad Marados seperti dikutip dari batampos.co.id (JPNN.com group), Kamis.
Sementara itu, Kapolsek Batuampar, Kompol Ari Baroto mengatakan pihaknya tengah melakukan pengejaran terhadap Jt. Usai menghabisi nyawa korban, pelaku langsung meninggalkan lokasi dan bersembunyi.
"Kita sudah kantongi identitasnya dan langsung melakukan pengejaran," kata Ari.
Ia menjelaskan cek-cok di antara keduanya terjadi saat Mardos menemui pelaku. Korban saat itu menasehati Jt yang membawa senjata tajam (sajam). Selain itu, Mardos berencana meminta gitar miliknya yang digunakan pelaku.
"Jadi pelaku tidak terima dinasehati. Sehingga menikam korban," tuturnya.
Ari menjelaskan dari informasi yang diterima pihaknya, Jt sudah pernah melakukan penganiayaan terhadap korban lain. Bahkan, pelaku diketahui memiliki kelainan jiwa.