Pengembangan Usaha Syariah Libatkan Peran Perempuan
jpnn.com, JAKARTA - Bank Indonesia (BI) terus mendukung pengembangan ekonomi dan keuangan syariah.
Dukungan itu salah satunya lewat pengembangan layanan bank syariah pelat merah PT Bank Syariah Indonesia Tbk. (BSI).
Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Destry Damayanti mengatakan pasar keuangan syariah di Indonesia terus berkembang, tidak hanya melalui perbankan syariah, tetapi juga melalui pasar modal, bahkan fintech syariah.
"BI terus melakukan pemberdayaan ekonomi dan keuangan syariah salah satunya melalui pemberdayaan perempuan. Berbagai program sinergi pengembangan usaha syariah yang dilakukan BI bersama stakeholders melibatkan peran perempuan," ujar Destry dalam webinar Perempuan Tangguh yang Menginspirasi bagi Pembangunan Ekonomi Syariah Indonesia.
Karena itu pula, Direktur Utama BSI Hery Gunardi mengatakan, peran perempuan semakin diperhitungkan di Tanah Air baik dari sisi bisnis maupun keuangan, termasuk di perbankan syariah secara umum dan BSI khususnya.
Partisipasi perempuan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara di perekonomian, sosial, maupun politik, lanjut dia, bukan karena belas kasihan, namun karena kemampuan dan profesionalitas kaum wanita.
Dalam paparannya, Desainer Amy Atmanto menyampaikan mimpinya tentang Unicorn Modest Fashion Moslem Indonesia yang dilirik dunia.
Amy memamparkan belanja modest fashion ranking dunia terbesar saat ini adalah Turki dengan total belanja 29 billion dollar, UAE dengan spending 23 billion dollar diururtan kedua dan Indonesia dengan total spending 21 billion dollar diururtan ke 3.