Persija Jakarta Boleh Bermarkas di GBK
jpnn.com, JAKARTA - Direktur Utama Persija Jakarta Gede Widiade mengklaim mendapat lampu hijau dari pengelola Stadion Utama Gelora Bung Karno atau SUGBK, untuk bermarkas di sana selama gelaran Piala AFC 2018.
Gede mengatakan, telah bertemu dengan Direktur Utama PPK-GBK Winarto untuk membahas penggunaan SUGBK oleh Persija.
“Mereka mendukung, tinggal kami membuat surat untuk slot pertandingan di Piala AFC, kapan kami bermain, dan akan disesuaikan dengan acara Asian Games supaya tidak berbenturan,” ucap Gede di Jakarta, Jumat (5/1).
Meski begitu, tim asuhan Stefano Cugurra Teco tak selalu bisa menggunakan SUGBK. Jadwal pertandingan Persija di Piala AFC bisa saja berbenturan dengan kegiatan Asian Games 2018.
Sebab itu, sebagai alternatif, Persija juga berencana menggelar laga di Stadion Pakansari dikarenakan stadion tersebut akan selesai direnovasi pada Februari 2018. Apabila Stadion Pakansari tidak bisa digunakan, Persija memilih menggunakan Stadion Singaperbangsa, Karawang, yang rencananya juga sebagai home base Liga 1 2018. “Stadion Singaperbangsa menjadi opsi karena lapangan dan tribunnya memenuhi verifikasi,” lontar Gede.
Seperti diketahui, rencananya akan ada perwakilan AFC datang ke Indonesia pada 16-17 Januari 2018 untuk mengecek kesiapan stadion yang dipakai Persija dan Bali United. Perwakilan AFC itu terlebih dahulu akan mengecek Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, baru setelah itu berkunjung ke SUGBK.
Selain pengelola SUGBK, Persija juga sudah melakukan pembicaraan dengan INASGOC melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora). Sebab, Macan Kemayoran akan membawa nama Indonesia di level Asia. “Prinsipnya, mereka semua mendukung Persija berlaga di SUGBK asalkan tidak berbenturan dengan jadwal Asian Games 2018,” tegas Gede.
Bek Persija Gunawan Dwi Cahyo mengatakan, tak nyaman bermain jauh dari ibu kota. “Ya, karena sudah tidak bisa memakai Patriot, kami berharap masih bisa bermain di Jakarta. Saya sudah pernah ngerasain main di luar, gak enak banget. Meskipun di mana-mana ada Jakmania tapi di sini lebih besar,” lontar dia.