Pertamina Pacu Kapabilitas dan Keandalan Kilang Balongan
“Kemajuan proyek revitalisasi RCC menggembirakan. Saat ini, dua heavy equipment, Reactor Assy dan Orifice Chamber sedang dalam proses fabrikasi dan akan segera selesai. Begitu pula kolom prefabrikasi main equipment yang akan selesai bulan depan,” kata Ifki dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Jumat (13/8).
Ifki menjelaskan kegiatan akan diawali dengan penggantian dan perawatan sejumlah peralatan, seperti Reactor Assy, Orifice Chamber, dan Bypass Stack. Selain itu, dilakukan pula pembangunan jalan akses, soil improvement (perbaikan tanah), serta perakitan Cyclone Regenerator.
Pada kegiatan New Construction Jetty, dilakukan pembangunan jetty (dermaga pencegah pendangkalan) baru.
Adapun pembangunannya terdiri pekerjaan pengerukan area yang akan dibangun jetty, proteksi pada pipa-pipa yang sudah ada, dan pemancangan tiang pancang.
“Jetty ini amat diperlukan dalam proyek revitalisasi RCC sebab berfungsi untuk memobilisasi peralatan berat, seperti Reactor Assy dan Orifice Chamber bila nanti telah selesai difabrikasi,” terang Ifki.
Ifki menambahkan peningkatan kapasitas dan keandalan operasi unit RCC ini akan dapat menunjang optimasi produksi bahan bakar minyak (BBM) di Kilang Balongan.
Hal itu tentu akan melengkapi proyek peningkatan fleksibilitas CDU yang nantinya dapat memproses minyak mentah campuran berat (Heavy Mix Crude) ataupun minyak mentah ringan (Lighter Crude Oil).
Ifki melanjutkan dengan menjelaskan bahwa secara keseluruhan, proyek RDMP Balongan bertujuan untuk meningkatkan fleksibilitas unit pengolahan dan meningkatkan kapasitas produksi Kilang Balongan dari semula 125 MBSD (juta barel per hari) menjadi 150 MBSD.