Pipa PPR, Produk Tepat Guna untuk Air Panas di Kamar Mandi

Penerapan teknologi dari Jerman dan pengendalian mutu yang terjaga ketat menjadikan PPR Vinilon sebagai pipa dan aksesoris terbaik di Indonesia.

Pipa ini memiliki perpindahan panas yang rendah, sehingga suhu air dapat terjaga relatif lama dan tahan suhu ≥ 95 °C serta tahan tekanan tinggi ≥ 16 bar (240 psi).

Sebelum melangkah lebih jauh, berikut beberapa kriteria yang harus diperhatikan dalam memilih produk pipa tepat guna untuk air panas.

Pertama, pipa PPR harus tahan dengan suhu 60 - 85°C. Kedua, pipa PPR mampu menahan ≥ 7,8 bar (116 psi). Ketiga, pipa PPR tahan bocor.

Novean Husni selaku Product Manager Vinilon Group menjelaskan pipa PPR memang tepat untuk digunakan khususnya untuk saluran air panas karena tidak berkarat dan abrasif, lebih ekonomis, dan tahan bocor.

Bila dibandingkan dengan pipa besi dan PVC, pipa PPR lebih disarankan penggunaannya untuk saluran air panas.

“Keunggulan dari material berkualitas PPR Vinilon adalah fleksibel, higienis, lebih ringan, resistensi terhadap bahan kimia lain, antikorosif, tahan gempa, dan tahan lama (penggunaan hingga 50 tahun). PPR Vinilon memiliki sifat yang ringan, mudah dalam instalasi pemasangan dan aman untuk lingkungan,” tutur Novean.

Vinilon Group yang berdiri sejak 1979, berkomitmen untuk menjadi perusahaan penyokong solusi sistem perpipaan terlengkap dan terbaik di Indonesia dengan menyediakan berbagai kebutuhan akan sistem perpipaan dari hulu hingga hilir seiring dengan perkembangan dan pertumbuhan negeri. (flo/jpnn)