Polemik Larangan Perayaan Natal di Sumatera Barat Harus Segera Diselesaikan
“Soal larangan ucapan Natal MUI Jawa Timur itu juga menurut kami problematik meski pun tidak akan mengurangi makna Natal itu sendiri tetapi tidak elok rasanya menjadi suatu seruan publik karena akan mengganggu persaudaraan sesama anak bangsa. Kita tentu berharap agar para tokoh menjadi penyejuk bukan malah jadi pemicu adanya permusuhan,” kata Moses.
Lagi pula, lanjut dia, dari dulu tidak pernah ada larangan untuk mengucapkan selamat Natal.
"Kenapa sekarang malah jadi polemik? Bukankah memperbanyak silaturahmi dengan salah satunya memberikan ucapan maka persaudaraan kita akan makin bagus? Dan Indonesia makin kuat dalam keberagamannya," pungkas Moses.(fri/jpnn)