Polisi Salahi Prosedur saat Ganti Magasin
Sabtu, 20 September 2008 – 11:48 WIB
''Mestinya, dia mengokang dua kali untuk lebih memastikan agar jika ada peluru tertinggal (bisa) keluar dari senapan. Dan sesuai prosedur, senapan menghadap ke atas, bukan menyamping seperti yang dia lakukan,'' terangnya.
Setelah dikokang dua kali, lanjutnya, senjata mestinya ditembakkan ke arah atas dengan sudut 45 derajat diikuti dengan pandangan mata mengikuti senapan. Tetapi, Suprianto melakukan tembakan menyamping.
''Ini jelas menyalahi prosedur sehingga mengakibatkan peluru yang tertinggal keluar dan mengenai sasaran,'' tandasnya.