Politisi Golkar Usulkan Imunitas Bagi Pimpinan KPK
Senin, 01 Agustus 2011 – 18:18 WIB
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Nudirman Munir mengusulkan agar pimpinan Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) diberi hak imunitas (kekebalan hukum). Kalau hak imunitas itu tidak diberikan, maka KPK dengan sendirinya mudah terombang-ambing oleh kepentingan politik praktis. "Terhitung pada awal Oktober 2009 lalu, saya sudah mengingat bahwa pimpinan KPK harus diberi hak imunitas. Sepanjang hak imunitas tersebut tidak diberikan maka gonjang-ganjing di tubuh KPK akan terus terjadi," kata Nudirman Munir di gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (1/8).
Menurut politisi Partai Golkar itu, Antasari Azhar adalah contoh nyata bahwa pimpinan KPK rawan dikriminalkan. Demikian pula dengan kriminalisasi terhadap Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah yang tenar dengan kasus Cicak Vs Buaya, semuanya juga kental dengan nuansa politik.
Nudirman menambahkan, keluarnya Surat Ketetapan Penghentian Penuntutan (SKPP) atas Bibit Samad Rianto dan Chandra M Hamzah oleh Kejaksaan Agung ternyata juga membuat KPK tidak berdaya. "Seperti kerbau dicocok hidung, KPK ikut bandul politik. Gampang diombang-ambing oleh kekuatan politik, gampang diintervensi, ini mengerikan," ungkap Wakil Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR itu.
JAKARTA - Anggota Komisi III DPR, Nudirman Munir mengusulkan agar pimpinan Komisi Pemberatasan Korupsi (KPK) diberi hak imunitas (kekebalan hukum).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
15 Ketum Kadin Provinsi: Kami Ingin Meluruskan Organisasi Ini Tetap Satu
Kamis, 09 Januari 2025 – 21:54 WIB - Lingkungan
TASPEN Tanam 600 Bibit Pohon di Ruang Terbuka Hijau Kota Jambi
Kamis, 09 Januari 2025 – 21:52 WIB - Humaniora
Begini Langkah Kadin Provinsi untuk Mempertahankan Satu Kamar Dagang dan Industri
Kamis, 09 Januari 2025 – 21:16 WIB - Humaniora
Tingkatkan Ketahanan Pangan Desa, Babel Kembangkan Budi Daya Ikan Air Tawar
Kamis, 09 Januari 2025 – 21:14 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Pendaftaran PPPK 2024 Tahap 2 Jangan Diundur Ketiga Kalinya, Honorer Senior Keburu Pensiun
Kamis, 09 Januari 2025 – 16:42 WIB - Humaniora
Biaya Makan Bergizi Gratis di Palembang Ditambah Rp 2 Ribu
Kamis, 09 Januari 2025 – 18:18 WIB - Hukum
Argumen Ini Menguatkan Dugaan soal Hasto Dikriminalkan, Ada Pemesan
Kamis, 09 Januari 2025 – 19:43 WIB - Politik
MK Diminta Beri Atensi Khusus pada Pilkada di Kabupaten Paniai
Kamis, 09 Januari 2025 – 17:06 WIB - Parpol
Prabowo Tak Diundang ke HUT PDIP, tetapi Bakal Diminta Hadir Pas Kongres
Kamis, 09 Januari 2025 – 19:38 WIB