Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Prabowo: Lembaga Survei yang Bukan Bayaran Bilang Elektabilitas Kami Sudah 60 Persen

Selasa, 09 April 2019 – 22:12 WIB
Prabowo: Lembaga Survei yang Bukan Bayaran Bilang Elektabilitas Kami Sudah 60 Persen - JPNN.COM
Prabowo Subianto di atas panggung kampanye akbar di GBK, Minggu (7/4). Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, PALEMBANG - Calon presiden Prabowo Subianto mengatakan elektabilitasnya bersama calon wakil presiden Sandiaga Salahuddin Uno telah unggul dari pasangan calon presiden Joko Widodo-Ma'ruf Amin.

Pernyataan itu disampaikan calon presiden nomor urut 02 di hadapan ribuan masyarakat Sumatra Selatan, saat menggelar kampanye akbar di lapangan Benteng Kuto Besak, Palembang, Selasa (9/4).

Prabowo menyatakan pandangannya berdasarkan hasil survei sejumlah lembaga independen, beberapa waktu terakhir.

"Beberapa lembaga survei yang benar, independen, bukan bayaran, bilang elektabilitas kami rata-rata sudah 60 persen. Ada yang bilang elektabilitas kami 50 persen, 58 persen, ada juga yang sebut 62 persen. Jadi rata-rata 60 persen," ujar Prabowo.

(Anda rugi kalau belum baca yang ini: Pesan Dewan Pers kepada Wartawan terkait Peliputan di Masa Tenang Pemilu 2019)

Untuk menjaga kemenangan, Ketua Umum DPP Partai Gerindra ini kemudian meminta masyarakat menggunakan hak pilih pada pemungutan suara 17 April mendatang.

Selain itu, Prabowo juga meminta masyarakat mengawal proses pemungutan suara serta penghitungan suara hingga usai nantinya.

"Petani, nelayan, guru honorer, dokter, tukang ojek, semua harus ke TPS. Jaga TPS. Jangan sampai hantu-hantu, tuyul-tuyul ikut memilih. Sebelum memilih, pastikan kotak suara kosong. Periksa jumlah kertas suara, setelah itu tunggu hitungan sampai selesai," ucapnya.

Prabowo juga meminta masyarakat mengawal proses pemungutan suara serta penghitungan suara hingga usai nantinya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close