Pria Tampan Pemenang Pilkada Itu Bilang 'Saya Kagum dengan Arumi'
jpnn.com - PASANGAN Emil Elestianto Dardak dan Mochamad Nur Arifin meraih suara terbanyak pilkada Trenggalek. Setidaknya berdasar hasil hitung cepat. Dua pria muda tampan itu selama ini tinggal di Jakarta. Apa yang akan mereka lakukan?
ARISKI PRASETYO, Trenggalek
RUMAH di Jalan Wahid Hasyim Nomor 3, Trenggalek, itu Jumat lalu (11/12) terlihat berbeda dengan rumah lainnya. Di halaman depan dipasang sebuah terop berwarna ungu. Kursi-kursi plastik diletakkan berjejer. Ada dua buah meja panjang yang bagian atasnya dipenuhi kue beraneka jenis dan air mineral.
Sekitar pukul 10.00 puluhan orang mulai berdatangan di rumah bercat putih tersebut. Mereka datang dari seluruh penjuru desa di Trenggalek. Ada bapak-bapak yang memakai baju batik, anak muda yang mengenakan kemeja kotak-kotak, dan ibu-ibu yang memakai baju kebaya. Ada juga yang mengenakan baju muslim yang dipadu dengan sarung. Mereka hanya ingin bertemu dengan pemilik rumah. Meski hanya lima menit.
Ketika hari beranjak malam, gelombang kedatangan tamu pun terus mengalir. Orang hilir mudik, keluar masuk rumah. Semakin malam, justru semakin banyak yang datang. Dengan sabar sang pemilik rumah pun menemui mereka satu per satu. Bahkan, tak jarang dia melayani permintaan foto bersama.
Ya, sang pemilik rumah adalah Emil Elestianto Dardak. Pria 31 tahun itu terpilih sebagai bupati Trenggalek pada pilkada serentak 9 Desember lalu. Dia mengalahkan telak pesaingnya, Kholiq, yang sebelumnya menjabat wakil bupati. Berdasar hasil hitung cepat, Emil yang berpasangan dengan Mochamad Nur Arifin, 26, berhasil unggul hingga 76 persen. Keduanya adalah pasangan kepala daerah termuda di Indonesia.
Ketika bertemu dengan Jawa Pos, Emil mengatakan awalnya tidak bernah bermimpi menjadi kepala daerah. Sebab, suami artis cantik Arumi Bachsin itu sehari-hari sudah disibukkan dengan dunia sendiri. Yakni bekerja di BUMN PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (PII).
Di tempat itu dia menjabat executive vice president. ”Saya lama bekerja di bidang infrastruktur,” ucap pria yang saat itu mengenakan kemeja abu-abu tersebut.