Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Produksi Padi Terus Meningkat, Pemerintah Bisa Mempertahankan Penghargaan IRRI

Kamis, 25 Agustus 2022 – 18:19 WIB
Produksi Padi Terus Meningkat, Pemerintah Bisa Mempertahankan Penghargaan IRRI - JPNN.COM
Kementan melakukan panen padi di Kabupaten Kulon Progo, Jawa Tengah. Indonesia berhasil mencapai swasembada beras selama tiga tahun berturut-turut. Foto: ilustrasi/Dokumentasi Kementan

jpnn.com, JAKARTA - Petani meyakini produksi beras di tahun ini sampai dengan masa mendatang akan terus meningkat.

Ketua Umum Kelompok Tani Nelayan Andalan (KTNA) Yadi Sofyan Noor mengatakan hal tersebut menjadi alasan kuat penghargaan IRRI akan tetap bertahan di Indonesia.

“Penghargaan IRRI ini pembuktian. Jadi intinya KTNA sangat senang, gembira. Pembuktian bahwa apa yang disampaikan ke Presiden pada 25 Januari 2018 bahwa beras kita cukup, tidak perlu impor. Petani senang karena enggak ada pesaing,” kata Yadi di Jakarta.

International Rice Research Institute (IRRI) memberikan penghargaan kepada pemerintah Indonesia atas keberhasilan mewujudkan swasembada beras dan meningkatkan ketahanan pangan nasional, di Istana Jakarta, Minggu (14/8).

 “Pembuktian dari IRRI harus bertahan lama. Itu bukan hanya puncaknya. Pada musim Covid-19 saja mampu (produksi beras), apalagi sekarang Covid-19 sudah melandai,” katanya.

KTNA meyakini penghargaan dari IRRI bisa tetap dipegang Indonesia dalam waktu lama karena produksi Gabah Kering Giling (GKG) meningkat setiap tahun bahkan melebihi total produksi GKG tahun 2021 yang tercatat sebesar 54,42 juta ton GKG berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS).

“Optimistis saya yakin naik. Dengan catatan, yang penting pupuk tidak telat (distribusinya) dan iklim juga baik, sehingga bisa optimal. Bisa lebih dari 54 (juta ton GKG),” katanya. 

Optimisme KTNA sehubungan dengan program-program yang dilakukan Kementerian Pertanian dalam meningkatkan swasembada beras, seperti ekstensifikasi lahan sawah melalui Food Estate serta intensifikasi lahan dengan mempercepat panen padi dari 3 kali setahun menjadi 4 kali setahun.

Penghargaan dari IRRI bisa tetap dipegang Indonesia selama produksi padi terus meningkat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA
X Close