Produsen Baja AS Relokasi ke Indonesia
Rabu, 28 Januari 2009 – 08:14 WIB
Total kapasitas produksi perusahaan baja tersebut diperkirakan mencapai dua juta ton per tahun. Menurutnya, saat ini perusahaan tersebut sedang mencari mitra kerjasama. Namun, dia menegaskan bahwa sebaiknya perusaan itu mencari daerah yang masih banyak bahan bakunya. Salah satunya di kawasan terintegrasi industri baja, Kalimantan Selatan (Kalsel). “Tempat yang sesuai untuk relokasi pabrik itu antara lain daerah Kalsel dan Sumatera Selatan,” ungkapnya.
Indonesia memang masih menjadi incaran produsen-produsen baja dunia. Salah satunya yang sudah santer diberitakan adalah Mandan Steel. Perusahaan baja asal Tiongkok itu akan merealisasikan relokasinya ke Indonesia dengan investasi awal sekitar USD 220 juta pada semester pertama tahun ini. Mandan Steel akan memindahkan pabriknya ke Kalsel menyusul kebijakan pemerintah Tiongkok yang membatasi jumlah perusahaan baja skala menengah kecil untuk mengurangi dampak kerusakan lingkungan.