PYCH Rangkul Anak Muda Papua Untuk Mengelola Katering
"Kami bisa mengelola makanan katering itu sendiri, kita bisa tahu teknisnya dan pengelolaannya, apakah higienis atau tidak. Jadi setiap kita menyediakan makanan itu, kami sudah tahu kualitasnya," jelasnya.
Untuk mendukung hal tersebut, PYCH menggelar pelatihan kepada puluhan pemuda Papua yang akan mengelola katering ini. Pelatihan tersebut meliputi cara membuat makanan dengan berbagai menu.
Josevien berharap ilmu yang didapat para pemuda Papua dalam pelatihan ini bisa terus memberikan manfaat yang berkelanjutan.
Dia ingin agar kelak anak muda Papua bisa membuka usaha katering yang bisa merangkul para pencari kerja.
"Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Jokowi atas dibangunnya Papua Youth Creative Hub ini. Ini adalah wadah untuk anak-anak Papua bisa berkreatif dan berkembang di tempat ini," ucapnya.
Salah satu peserta pelatihan, Yuni Randongkir menceritakan bahwa alasannya bergabung dalam PYCH katering adalah karena hobinya memasak dan tertarik pada bidang kuliner.
Dia berharap agar ketrampilan yang didapatnya di PYCH bisa menjadi bekalnya untuk membuka usaha kuliner di kampungnya, di Biak.
"Saya tahu PYCH dari teman-teman saya, karena mereka tahu saya suka masak, mereka ajam saya ke sini. Saya termotivasi dan antusias sekali mengikuti ini, agar ke depannya punya banyak ilmu," kata dia. (cuy/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi: