Raja Salman Jadi 'Endorser' Ampuh untuk Wisman Timur Tengah
jpnn.com - Langkah Kementerian Pariwisata (Kemenpar) membidik wisatawan mancanegara (wisman) asal Timur Tengah pasca-kunjungan Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz mulai membuahkan hasil.
Rupanya, upaya Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya menjadikan raja negeri kaya minyak itu sebagai endorser turisme Indonesia ternyata menjadi jurus ampuh.
Menurut Arief, ada kenaikan signifikan jumlah wisman asal Timur Tengah. Tahun lalu jumlah wisman Timur Tengah yang berkunjung ke Indonesia mencapai 240 ribu orang. Jumlah itu memang meningkat dibanding 2015 yang hanya 150 ribu.
Karenanya, Arief sengaja menggenjot upaya menjaring wisman Timur Tengah.
“Terakhir naik 30 persen. Tahun ini kami naikkan lagi 50 persen, naik jadi 350 ribu orang. Hal itu karena Raja Salman endorser wisatawan Middle East," kata Arief dalam konferensi pers MasterCard-CrescentRating Global Muslim Travel Index (GMTI) 2017 di Jakarta, Rabu (3/5).
Jurus Arief menjaring wisman Timur Tengah tentu menggeber promosi di luar negeri.
"Seperti iklan saat King Salman saat datang ke Indonesia, kami pakai pemasaran lewat media televisi Al Jazeera. Lalu kerja sama B to B (bussiness to bussiness, red) kemudian B to C (bussiness to consumer, red),” tutur peraih penghargaan Marketeer of the Year 2013 dari MarkPlus itu.
Tak hanya promosi. Sebab, Kemenpar juga getol memoles destinasi-destinasi wisata halal yang juga sedang menjadi tren.