Resmikan Smelter Tembaga Freeport di Gresik, Menko Airlangga: Ini Paling Hebat
Tony menjelaskan hasil produksi dari smelter tembaga tersebut sekitar 650 ribu ton katoda tembaga.
Lebih lanjut, pada Desember, Tony mengatakan smelter tersebut dapat memurnikan lumpur anoda untuk menghasilkan emas dan perak, serta beberapa logam lainnya.
“Jumlahnya emasnya kira-kira antara 50–60 ton dan peraknya sekitar 220 ton per tahun,” terang Tony.
Tony memperkirakan pada pertengahan Agustus 2024, Smelter Manyar sudah bisa memproduksi katoda tembaga pertamanya.
“Nanti di sekitar pertengahan Agustus, semoga bisa dilakukan sebelum atau dalam rangkaian acara peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia, 17 Agustus 2024,” harap Tony.(jpnn/antara)