Saham ASII Muncer, UNTR Terhempas
Selasa, 15 Maret 2011 – 07:41 WIB
Sementara proyeksi penurunan kinerja UNTR diperkirakan juga akan berpengaruh kepada induknya ASII. Menurut analis CLSA Dee Senaratne, UNTR menyumbangkan 17 persen pendapatan ke ASII. Namun untuk penjualan mobil ASII diperkirakan tidak akan berpengaruh. Sebab, ASII telah memproduksi 70 persen produknya di Indonesia. Menurut Dee, penjualan mobil ASII dari impor memiliki porsi yang kecil.
Pada perdagangan Jumat (11/3), harga saham UNTR langsung terpuruk Rp 700 (2,9 persen) ke Rp 23.400. Pada penutupan perdagangan Snein (14/3), saham perseroan belum beranjak dari badai koreksi. Tercatat saham perseroan melorot 1000 point (4,27 persen) ke level Rp 22.400. Sedangkan harga ASII mengalami koreksi tajam Rp 1.900 (3,37 persen) ke level Rp 54.400 pada 11 Maret 2011. Namun pada penutupan perdagangan Senin (14/3), saham ASII sukses rebound 950 point (1,75 persen) ke posisi Rp 55.350. (far)