Separator Busway Hamburkan Rp 160 Miliar
Rabu, 05 Oktober 2011 – 13:43 WIB
Anggota DPRD`DKI lainya, Achmad Husein Alaydrus, menegaskan kekecewaanya pada kondisi busway saat ini. Sejak diluncurkan pertama kali 2004 silam oleh mantan Gubernur Sutiyoso, busway tak banyak mengalami perkembangan. Buktinya, target penambahan koridor hingga 15 koridor tak kunjung terealisasi. Sementara di sisi lain, pelayanan kenyamanan kepada masyarakat juga tak kunjung meningkat.
"Buktinya, sampai saat ini aksi kejahatan seperti pelecehan seksual dan pencopetan masih kerap terjadi. Selain itu, busway juga kerap rusak bahka ada yang sampai terbakar," tandasnya. (wok/pes)