Sering Dibully, Siswi SMA Ini Bunuh Diri dengan Cara Tragis
SMAN 1 Bangkinang Impiannya
Juliardi yang merupakan kakek korban, Elva bercita-cita sekali untuk bersekolah di SMAN 1 Bangkinang. "Ini impiannya dari dulu," sebut dia.
Namun, apa yang dia dapat selama ini, tak seindah yang korban bayangkan. Perlakuan yang tak baik malah diterima korban di sekolah favorit di Kampar ini.
"Dia ini memang anak yang pintar. Jadi kebanggaan keluarga kami. Besar harapan kami kepada dia. Tapi karena apa yang diterima di sekolah, Elva malah memilih jalan lain. Allah berkehendak lain," ujar Juliardi.
Dia mengharapkan, perbuatan bully di sekolah ini, dapat dibasmi. Cukup katanya, ini menjadi yang pertama dan terakhir kali di Kampar ini. "Jangan sampai citra pendidikan kita di Kampar ini tercoreng karena bully," sebutnya.
Sebelumnya, Elva ditemukan tewas karena hanyut di Sungai Kampar, tepatnya di Desa Kumantan, Kecamatan Bangkinang Kota, Senin (30/7). Korban diduga tewas bunuh diri karena tekanan mental.
Dia merupakan warga Jalan Cik Ditiro Gang Istifar Desa Kumantan Kecamatan Bangkinang Kota. Dia yang masih berstatus sebagai pelajar, yang bersangkutan diduga nekat mengakhiri hidupnya dengan menceburkan diri ke Sungai Kampar, Ahad (30/7).