Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sistem Barcode di Kemasan Vaksin Covid-19 Dinilai Efektif Mencegah Potensi Korupsi

Selasa, 19 Januari 2021 – 19:08 WIB
Sistem Barcode di Kemasan Vaksin Covid-19 Dinilai Efektif Mencegah Potensi Korupsi - JPNN.COM
Vaksin Covid-19. Ilustrasi. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Sebagaimana diketahui, Menteri Erick bersama dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyambangi Kantor Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Kementerian BUMN menyiapkan sistem salah satunya bagaimana di vaksin itu ada barcode-nya, jadi sampai mobil itu bisa dipantau sehingga sampai ke provinsi dengan baik. Kami berharap setelah sampai ke provinsi juga hingga ke daerah terpencil terjaga baik," kata Erick Thohir di Gedung KPK Jakarta, Jumat (8/1/2021).

Erick Thohir menyampaikan hal tersebut seusai pertemuan antara dirinya dengan Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, dua pimpinan KPK Alexander Marwata dan Lili Pintauli Siregar, Deputi Pencegahan KPK Pahala Nainggolan, serta sejumlah pejabat terkait lain seperti Irjen Kemenkes Murti Utami dan Dirut Bio Farma Honesti Basyir.

"Dan, alhamdulillah ini kesempatan bagi bangsa kita, kapan lagi memperbaiki sistem data base kita yang selama ini terpencar-pencar jadi bisa dikumpulkan karena harus vaksinasi," tutur Erick.

Basis data tersebut, menurut Erick Thohir, juga akan didasarkan dengan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang ada di Kementerian Dalam Negeri karena pelaksanaan vaksinasi tidak hanya sekali.

“Tahun depan kan harus divaksin lagi, jadi suka atau tidak suka maka data akan terkumpul. Kami sangat terbuka dan transparan dan kapan lagi punya data sangat transparan. KPK menyambut baik hal ini dan mendampingi program pembentukan satu data walau pemain utamanya tetap Pak Menkes dan Kementerian BUMN mendukung dan juga Mendagri,” kata Erick Thohir.(fri/jpnn)

Jangan Lewatkan Video Terbaru:

Trubus menyarankan pemerintah sebaiknya membuat pemetaan wilayah untuk mendahulukan atau memprioritaskan wilayah yang berkategori merah dibandingkan dengan wilayah berzona hijau.

Redaktur & Reporter : Friederich

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close