Solusi BKN Bagi Calon PPPK yang Terlambat Mengisi DRH, Masih Ada Harapan
jpnn.com, JAKARTA - Para calon PPPK guru tahap 1 yang terlambat mengisi daftar riwayat hidup (DRH) di akun SSCASN masih punya kesempatan kedua. Ini sebagai solusi yang diberikan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Deputi Bidang Sistem Informasi Kepegawaian (Sinka) BKN Suharmen mengungkapkan, masalah jaringan seringkali menjadi alasan calon aparatur sipil negara (CASN) ketika mengisi DRH.
Itu sebabnya BKN selalu meminta CASN termasuk calon PPPK untuk jauh-jauh hari mengisi DRH sebelum deadline. Ini untuk mencegah kendala jaringan.
Sayangnya, sampai 10 Januari 2022, masih ada calon PPPK guru tahap 1 yang belum mengisi DRH. Begitu mencoba mengisi DRH pada 11 Januari, muncul pilihan mengundurkan diri.
"Kalau sudah begitu yang rugi kan calon PPPK itu sendiri karena mengisi DRH itu penting sebagai pintu pertama pemberkasan penetapan NIP PPPK guru," kata Deputi Suharmen kepada JPNN.com, Jumat (14/1).
Lantas bagaimana solusi bagi para calon PPPK yang terlambat mengisi DRH? Deputi Suharmen mengatakan setiap ada masalah selalu ada solusinya.
Dia menyarankan, instansi bersurat kepada BKN untuk meminta kelonggaran waktu bagi para calon PPPK guru yang terlambat mengisi DRH.
BKN nanti akan mengevaluasi argumen yang disampaikan instansi. Jika argumennya masuk akal, akan diberikan perpanjangan. Sebaliknya bila argumennya tidak masuk akal akan ditolak.