Sosok Mantan Pekerja Kantoran yang Jadi Petinju di Olimpiade Paris 2024
Tiana pun makin terlecut untuk berbuat banyak melalui tinju, termasuk mengharumkan nama bangsa.
"Saya bertemu beberapa orang di dunia tinju, terutama wanita, yang terlihat sangat keren. Saya hanya menonton mereka dan saya berpikir, jelas ada lebih banyak hal dalam olahraga ini," sambungnya.
Perjalanan Tiana di Olimpiade Paris 2024 memang singkat. Dirinya tersingkir setelah kalah melawan petinju Turki, Hatice Akbas.
Meski waktunya di Paris tak lama, Tiana tetap bangga karena bisa melangkah sejauh ini dalam waktu yang relatif singkat.
"Setiap kali saya melawan seseorang yang sangat terampil seperti itu, saya menyadari bahwa masih banyak hal yang harus dipelajari."
"Saya sangat bangga pada diri yang berhasil mencapai sejauh ini, mewakili keluarga saya, pelatih, sasana, itu adalah hal yang sangat penting bagi saya," sambungnya.
Perjalanan Tiana untuk tampil di Olimpiade Paris 2024 terbilang singkat. Pertarungan pertamanya bahkan baru terjadi 2021 lalu.(reuters/jpnn)