Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Sulam Alis

Oleh Dahlan Iskan

Minggu, 02 Agustus 2020 – 12:48 WIB
Sulam Alis - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Suatu saat Djoko Tjandra menghubungi Rudy Ramli lagi. "Uangnya siap cair, agar surat tagihan diserahkan," ujar Rudy menirukan pembicaraan saat itu.

Benar saja uang itu masuk Bank Bali. Senilai Rp 900 miliar.

Begitu uang sudah masuk ke rekening Bank Bali, Rudy Ramli kabur ke luar negeri. Tidak ada yang bisa mengontaknya.

Namun situasi membuat Rudy Ramli menyerah. Djoko Tjandra minta bagian Rp 500 miliar. Rudy Ramli tidak berkutik. Ia ingin selamat.

Fee Rp 500 miliar itu pun bocor ke media. Ribut.

Nama Setya Novanto menjadi terkenal untuk kali pertama. Sebagai orang yang berhubungan erat dengan Djoko Tjandra.

Uang itu lantas dikembalikan ke Bank Bali. Dalam bentuk rekening eskro. Yang tidak bisa dicairkan siapa saja –menunggu status hukum uang tersebut.

Djoko Tjandra/Setya Novanto tetap merasa uang itu hak mereka –sebagai tukang tagih. Maka Setya Novanto pun maju ke pengadilan.

Orang lain hanya kehilangan kartu kredit atau dompet. Rudy Ramli kehilangan bank! Sekaligus kehilangan istri –yang belakangan juga terlihat lebih sering dengan Djoko Tjandra.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News