'Supir Bus Titip Mayat Eko sama Saya'
Tragedi pengeroyokan bonek terhadap Aremania, tidak berlangsung lama. Marjoko memperkirakan hanya sekitar 15-20 menit saja. Begitu melihat bonek sudah melarikan diri ke arah barat (Sragen), Marjoko keluar dari persembunyiannya. Marjoko langsung mengubungi kepolisian terdekat.
BACA: Biadab! Mengapa Ini Harus Terjadi? Sama-sama Suporter dari Jawa Timur
‘’Malah, waktu itu, sopirnya bus titip mayatnya Eko sama saya. Dan saya lihat, memang ada jasad Eko tergelatak di sisi kiri bus. Saya langsung bawa dingklik ini, saya gunakan untuk mengamankan jasadnya jangan sampai terinjak orang,’’ ujar Marjono menunjukkan dingklik dimaksud. (**/bersambung)