Tahunan Tak Nikmati Listrik, Warga Patungan Sewa Genset
“Kami sudah berapa kali mengajukan, tapi belum ada juga sampai sekarang responsnya,” terangnya, Selasa (28/3).
Junaidi menambahkan, warga rela membayar mahal demi bisa menikmati listrik.
Bahkan, saat genset rusak, warga mengumpulkan uang untuk memperbaikinya. Namun, genset kadang sampai terbakar karena penggunaannya melebihi batas.
Sementara itu, Humas PLN Tarakan Zibra Sari mengatakan, pihaknya belum menerima laporan warga Sei Bengawan untuk pemasangan listrik.
“Kami belum ada menemui warga Sei Bengawan itu sendiri,” ucap Zibra.
Hal ini dikuatkan dengan tidak adanya nomor agenda pendaftaran pemasangan aliran listrik yang diajukan warga Sungai Bengawan.
Karena itu, PLN belum bisa membuat laporan pengerjaan pemasangan listrik. “Kalau mau melapor pemasangan, langsung ke PLN saja,” ujar Zibra. (kp1)