Taksi Online Protes Keras Pembatasan Kuota
Tetapi, pihak taksi online meminta pembebanan kewajiban tersebut harus diiringi dengan penyediaan fasilitas uji kir yang mudah dan tidak mahal.
''Termasuk penyediaan antrean khusus bagi para mitra pengemudi untuk memudahkan dan mempercepat pengurusan uji kir dan fasilitas uji kir bekerja sama dengan agen pemegang merek (APM) atau pihak swasta,'' tulis mereka dalam surat pernyataan.
Para pengusaha juga menyatakan berkomitmen untuk mendukung pemerintah dengan memberikan informasi secara aktif, efektif, dan transparan kepada mitra pengemudi.
Mereka juga bekerja sama dengan mitra perusahaan/koperasi untuk membantu beban keuangan para mitra pengemudi terhadap pembiayaan uji kir sehingga hal itu tidak menjadi beban pemerintah.
Dalam persoalan tarif, para pengusaha menjamin bahwa perhitungan dengan teknologi bisa dilakukan secara tepat dan akurat.
Dengan begitu, pemerintah tidak perlu khawatir ada pelanggaran tarif atau semacamnya.
Meski demikian, mereka memprotes sejumlah hal, termasuk penetapan kuota kendaraan di masing-masing wilayah.
Selain itu, rencana gubernur di beberapa provinsi untuk menetapkan biaya kelas angkutan sewa khusus.