Terungkap, 2,6 Juta Siswa Madrasah tak Tersentuh PIP
Faqih menyadari jika data penerima PIP milik Kemenag bisa berubah. Apalagi ada tahun ajaran baru. ”Kita lakukan pemadanan ulang untuk siswa baru perbulan ini,” tuturnya.
Akibat dari tidak kunjungnya verifikasi data, Kemenag memiliki kebijaka baru. Yakni para siswa baru yang seharusnya menerima PIP, tidak menerima dulu. ”Siswa lama yang kita kasih,” ungkapnya.
Selain itu, tahun ini Kemenag juga tidak langsung membagi PIP secara serentak. Namun dilihat terlebih dahulu daerah mana yang membutuhkan dan jumlahnya berapa.
Dalam diskusi yang juga dihadiri Direktur Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Kemendikbud Hamid Muhammad tersebut juga membahas permasalahan distribusi PIP. Di lingkup Kemendikbud, diperkirankan masih ada 2,9 juta anak yang belum menerima.
”Permasalahannya banyak. Pernikahan dini atau sudah tidak sekolah lebih dari setahun dan akhirnya tidak mau sekolah lagi,” ujar Hamid.
Masalah lainnya adalah anak tidak memiliki identitas berupa KK dan akte lahir. Hal ini tentu menyulitkan dalam pendataan dan pencairan PIP. (lyn)