Tidak Tamat SMA, Tetap Bisa Jadi Dokter dan Bekerja Sampai 88 Tahun di Australia
Baginya hal yang paling sulit adalah berpisah dengan para pasien yang pernah ditanganinya.
Termasuk ketika ia harus memindahkan catatan ribuan halaman yang ditulis sendiri olehnya untuk diserahkan kepada dokter baru.
Wally juga sudah membangun ikatan yang kuat dengan komunitas setempat, menangani empat generasi dari keluarga yang ada di sana selama 42 tahun bekerja.
"Merupakan sebuah kehormatan bisa praktik sebagai dokter pada dasarnya dari lahir sampai akhir hayat."
Setelah tetap bekerja selama masa pandemi, meski di tengah usianya yang juga rentan tertular COVID, serta dengan izin praktiknya harus diperbarui, Wally memutuskan pensiun bulan Agustus tahun lalu.
"Saya akan merasa kehilangan meninggalkan para pasien saya," katanya.
"Ini adalah keputusan yang sangat sulit yang harus saya buat."
"Tetapi apakah ada alternatif lain? Terus bekerja dan meninggal di kantor selagi bekerja?