Tiga Penjambret Wisatawan Asing Diringkus Polisi
Kepada petugas, Tambun mengaku menjambret dan hasilnya digunakan untuk beli baju. Sedangkan Amin yang merupakan blasteran Timur Tengah ini kepepet kebutuhan untuk membelikan susu anak. Dan tersangka Komang menggunakan hasil menjambretnya untuk bermain judi tajen.
BACA JUGA: Aksi HP Gagal Jambret Tas Lantaran Terlacak GPS
“Dalam satu hari saja bisa mendapat korban 2 orang. Mereka ini pemain kambuhan yang menyasar wisatawan asing sejak Januari. Korbannya ada yang sampai luka-luka seperti warga Singapura yang viral itu,” kata Ruddi.
Bebebapa lokasi yang diakui tersangka di antaranya di Depan Bali Bakery, Jalan Sunset Roat, Jalan Plawa Seminyak, Jalan Baik-Baik, Jalan Mertanadi, Jalan Saraswati, Bypass Ngurah Rai, Jalan Dewi Sartika, Jalan Bidadari Seminyak dan wilayah Canggu, Kuta Utara.
Dari tangan para tersangka, petugas mengamankan 3 unit sepeda motor, 12 buah handphone, 39 casing, helm yang digunakan tersangka saat beraksi, STNK motor pelaku, plat nomor dan berbagai pakaian hasil kejahatan.
BACA JUGA: Dor! 10 Kali Beraksi Jambret Nyawa MSA Berakhir di Tangan Polisi
“Beberapa barang bukti dijual dengan harga Rp 700 ribu, Rp 1,5 juta, ada yang Rp 600 ribu dan Rp 2,8 juta, tergantung mereknya. Tersangka tahu merek, kalau handphone yang bagus dia jual setengah harga, misalnya dari Rp 12 juta, dijualnya Rp 6 juta,” kata Ruddi. (bx/afi/man/JPR)