Tolak Perkebunan Sawit, Warga Datangi Bupati Tala
Sabtu, 25 September 2010 – 12:02 WIB
PELAIHARI – Puluhan warga warga desa Tabanio Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut (Tala) menolak aktivitas perkebunan kelapa sawit milik PT Kintap Jaya Wattindo (PT KJW). Penolakan warga ini disebabkan karena perkebunan sawit PT KJW merambah lahan usaha di hutan dan kebun milik warga. Puluhan warga itu menyampaikan aspirasinya kepada Bupati Tanah Laut, Drs H Adriansyah. Perwakilan warga, H Asyari dan para aktivis LSM lainnya saat diterima Adriansyah mengatakan, tuntutan warga tetap, yakni meminta agar PT KJW menghentikan aktivitas penanaman sawit yang kini merambah lahan usaha warga. Bila aktivitas dilakukan, maka lahan hutan galam sebagai mata pencaharian warga dikhawatirkan habis digantikan oleh perkebunan kelapa sawit. “Kami meminta pemkab dapat mencarikan solusi terbaik,” tegas H Asyari.
Tidak itu saja, salah satu warga Tabanio, Rusdi juga menyampaikan permasalahan tapal batas dengan membawa bukti peta wilayah dua desa, di mana pada peta 1992 sangat berbeda dengan peta 2010 yang baru saja diteken Bupati Adriansyah. Perbedaan itu pada lahan desa Ujung Batu, Kecamatan Pelaihari banyak menjorok ke desa Tabanio, Kecamatan Takisung. Hal ini tentu saja berkaitan dengan tanggul yang dibuat oleh PT KJW.
“Peta 1992 sudah benar, kenapa peta 2010 ada lengkungan yang menjorok ke Desa Tabanio,” ungkapnya dengan memperlihatkan peta tersebut kepada bupati.
PELAIHARI – Puluhan warga warga desa Tabanio Kecamatan Takisung, Kabupaten Tanah Laut (Tala) menolak aktivitas perkebunan kelapa sawit milik
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Jelang Natal dan Tahun Baru, Ini Arahan Prabowo Subianto kepada Jajarannya
-
Anak Bos Toko Roti Pelaku Penganiayaan Karyawan Ditangkap di Hotel
-
Umumkan Skuad IBL 2025, Ini Target Rans Simba Bogor
-
Shin Tae Yong Tetap Optimistis Timnas Indonesia ke Semifinal
-
ICS Compute Tawarkan Layanan MSSP dengan Teknologi CrowdStrike Falcon
BERITA LAINNYA
- Daerah
Selamat, Pemprov Jateng Raih 3 Penghargaan Pengelolaan Keuangan Daerah
Rabu, 18 Desember 2024 – 15:47 WIB - Kalbar
Gereja Katolik Santo Fransiskus Asisi Singkawang Ditetapkan Sebagai Cagar Budaya
Rabu, 18 Desember 2024 – 15:30 WIB - Sumsel
Rampok Berpistol Ditangkap di Musi Rawas, Begini Kronologinya
Rabu, 18 Desember 2024 – 12:40 WIB - Sumsel
Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah
Rabu, 18 Desember 2024 – 12:17 WIB
BERITA TERPOPULER
- Liga Indonesia
Barito Putera Vs Persib Bandung 1-2: Semoga Dedi Kusnandar Segera Pulih
Rabu, 18 Desember 2024 – 21:06 WIB - Humaniora
MenPAN-RB Rini Minta Pemda Tidak PHK Honorer, Alihkan Semuanya
Rabu, 18 Desember 2024 – 21:43 WIB - Hukum
Sidang Korupsi Timah, Harvey Mois Mengaku Tidak Pernah Menikmati Rp 271 Triliun
Rabu, 18 Desember 2024 – 20:54 WIB - Jateng Terkini
Panggung Teater Beta Pulangkan Emak: Kisah Pedih Keluarga Kecil di Tengah Jerat Ekonomi
Kamis, 19 Desember 2024 – 00:00 WIB - Nasional
Respons Takmir Masjid soal Viral Paspampres Usir Jemaah saat Gibran Jumatan di Semarang
Rabu, 18 Desember 2024 – 20:51 WIB