Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Turki Bebaskan Pengantin ISIS Asal Melbourne Karena Tak Ada Orang Lain yang Mengasuh Anaknya

Minggu, 13 Juni 2021 – 11:43 WIB
Turki Bebaskan Pengantin ISIS Asal Melbourne Karena Tak Ada Orang Lain yang Mengasuh Anaknya - JPNN.COM
Zehra Duman menikah tiga kali selama tinggal di Suriah dan Irak dan ketiga suaminya itu tewas sebagai kombatan ISIS. (ABC News)

Pengantin ISIS terkenal asal Melbourne, Zehra Duman, telah dibebaskan dari penjara di Turki dengan alasan tak ada orang lain dapat mengasuh dua anaknya yang masih di bawah enam tahun.

Informasi yang dihimpun ABC menyebutkan pengadilan di Turki membebaskan Zehra pada November lalu. 

Dua bulan sebelum pembebasannya, ia divonis tujuh tahun penjara karena terbukti menjadi anggota kelompok teroris.

Zehra memiliki kewarganegaraan ganda, Australia dan Turki, sampai pertengahan 2019, ketika pemerintah Australia mencabut kewarganegaraannya

Zehra naik namanya dan menjadi sorotan di antara perempuan Australia lainnya yang hidup di bawah ISIS, setelah di awal 2015, dia mengunggah ejekan terhadap pemerintah negara-negara barat di akun media sosial miliknya.

Ketika ISIS hancur di tahun 2019, Zehra dan dua anak balitanya termasuk dalam 70 wanita dan anak-anak Australia yang dibawa ke kampu al-Hawl di Suriah. Kepada ABC saat itu dia menyatakan keinginannya untuk pulang ke Australia.

Pemerintah Australia telah menyampaikan pencabutan status kewarganegaraannya kepada Zehra melalui surat resmi.

"Menteri Dalam Negeri telah mengetahui perilaku yang menyebabkan Anda, sebagai warga negara atau warga negara dari negara selain Australia, yaitu Turki, tidak lagi menjadi warga negara Australia. Secara khusus, Menteri telah mengetahui bahwa Anda berada di bawah kekuasaan ISIS di luar Australia," demikian antara lain isi surat itu.

Pengantin ISIS asal Melbourne, Zehra Duman, dibebaskan dari penjara di Turki dengan alasan tak ada orang lain dapat mengasuh dua anaknya yang masih di bawah enam tahun

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News