Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ujian Nasional

Oleh: Dahlan Iskan

Senin, 02 Maret 2020 – 10:44 WIB
Ujian Nasional - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

Mereka terpaksa harus kuliah di luar negeri. Atau tidak kuliah. Atau harus ikut ujian nasional untuk mendapat STPM.

Baca Juga:

Lebih 300 SMA unggulan itu membentuk asosiasi. Sejak 45 tahun lalu. Asosiasi itu menentukan standar kualitas. Yang kualitasnya turun tidak boleh lagi jadi anggota asosiasi.

Asosiasi sekolah unggulan Tionghoa itu juga menyelenggarakan ujian kelulusan sendiri. Dengan standar yang tinggi pula. Mereka yang lulus berhak mendapatkan ijazah UEC.

Selama ini ijazah UEC sudah diakui di universitas di negara maju. Tanpa tes. Termasuk untuk masuk universitas di Inggris, Amerika, dan Singapura.

Bagi yang kaya tidak ada masalah. Namun, bagi keluarga Tionghoa yang pas-pasan hal itu dianggap memberatkan.

Setelah Pakatan Harapan memenangkan pemilu 2018 janji itu dituntut. Khususnya kepada Menteri Pendidikan Dr. Maszlee Malik.

Maszlee adalah anggota DPR baru dari Dapil Simpang Renggam, Johor. Umurnya 45 tahun. Ibunya seorang Tionghoa dari suku Hakka. Ayahnya seorang Melayu.

Awalnya Mahathir sulit mencari calon Mendiknas. Karena itu saat pertama mengumumkan susunan kabinet jabatan Mendiknas dibiarkan kosong. Mahathir sendiri yang merangkap menjadi Mendiknas.

Bagi yang kaya tidak ada masalah. Namun, bagi keluarga Tionghoa yang pas-pasan hal itu dianggap memberatkan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News