Ungkap Krisis Global di Depan Mata, Gubernur Khofifah: IKI Jawabane Jatim
Pergerakan gagasan, jasa, barang, perdagangan, data, dan informasi adalah keniscayaan umat manusia.
Komunitas politik negara atau provinsi sanggup menyatupadukan inisiatif, kolaboratif, dan inovasi sebagai daya cipta warganyalah yang dapat tetap hidup dan mengembangkan kehidupan ekonomi, politik, dan sosial budaya lebih manusiawi.
Khofifah memaparkan, usai Pandemi Covid-19, ini seluruh negara menghadapi ancaman baru, krisis pangan, energi, serta keuangan, bahkan resesi dunia.
Khofifah menjelaskan, untuk menghadapinya, Jawa Timur perlu melakukan perubahan cara pandang, cara kerja, sikap, mental, dan aksi.
Perubahan itu adalah sebuah semangat zaman. Perubahan itu harus berjejak pada transformasi karakter bangsa yang di dalamnya mengandung dimensi-dimensi karakter inisiatif, kolaborasi, dan inovasi.
“Indonesia punya banyak contoh karakter yang menginspirasi dan memiliki karakter IKI. Insyaallah, Jawa Timur, Indonesia bisa lolos dari ancaman resesi dan berbagai krisis lain. Indonesia punya modal sosial yang kuat, semangat gotong royong yang luar biasa, bahu-membahu, tolong-menolong,” ujarnya.
Jatim Jadi Game Changer
Khofifah menegaskan, jika karakter IKI sangat kuat, Jawa Timur mampu menjadi game changer atau pengubah permainan atau keadaan.