Valentino Rossi Sangat Emosional, Itu 15 Tahun Kebersamaan
Kemudian akhir September, Rossi resmi dipinang oleh tim Petronas Yamaha untuk meramaikan MotoGP setidaknya satu tahun lagi mulai 2021 sebagai tandem Franco Morbidelli yang merupakan anak didiknya di akademi VR46.
Managing Director Yamaha Motor Racing Lin Jarvis berjanji memberikan dukungan penuh kepada The Doctor dan bahkan menyatakan pebalap berusia 41 tahun asal Italia itu masih sangat kompetitif.
"2020 adalah musim ke-15 Valentino bersama Yamaha Factory Racing MotoGP Team. Saya memiliki kenangan yang hidup di tahun-tahun itu," kata Jarvis.
"Ada naik ada turun, ini seperti naik rollercoaster, tetapi daftar capaiannya dengan Yamaha sangatlah mengesankan: empat titel Kejuaraan Dunia MotoGP, 255 balapan Grand Prix, 56 kemenangan, 142 podium. Apa yang dia capai selama waktunya bersama kami itu luar biasa," ujarnya.
"Dalam kasus Valentino kami kini menghadapi apa yang saya boleh bilang 'perubahan pengawal'. Meski dia meninggalkan tim pabrikan Yamaha, itu bukan akhir dari kariernya. Ini bukan skenario perpisahan yang sesungguhnya, ini adalah momen transisi," imbuh Jarvis.
Rossi akan memboyong sejumlah kru yang membantunya selama ini ke garasi baru mereka tahun depan.
Kepala kru David Munoz dan engineer data Matteo Flamigni serta analis performa Idalio Manuel Davira akan ikut bergabung di Petronas, tetapi mekanik Brent Stephens dan Alex Briggs yang telah lama mendampingi Rossi tidak akan ikut karena keterbatasan tempat.
Rossi mengakhiri musim 2020 di peringkat 15 klasemen dengan 66 poin setelah didera sejumlah masalah teknis dengan motornya serta dua kali melewatkan balapan karena terjangkiti COVID-19.