Viral, Menteri Muhadjir Menumpahkan Amarah saat Rapat dengan DPR, Ini Penyebabnya
Mengomentari peristiwa sangat langka seorang menteri marah kepada DPR, Dr Abdul Aziz SR, pengajar pada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Brawijaya (UB) Malang mengatakan, tidak etis anggota DPR yang terhormat pergi meninggalkan rapat setelah berbicara sementara rapat belum selesai.
“ Ini rapat resmi. Rapat lembaga negara. Semua pejabat negara dan lembaga negara punya etika. Punya kode etik. Tidak boleh bertingkah mentang-mentang. Tidak boleh bertingkah model tinggal gelanggang colong playu. Partai politik harus menegur kadernya yang bertingkah take tis demikian,” tegasnya.
Sementara itu Deddy Prihambudi, mantan Direktur Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Surabaya mengatakan, sangat respek terhadap sikap Muhadjir.
“Menko hadir sekian jam. Dengan meniggalkan sekian agenda kerja dan draft-draft kebijakan yang harus segera diputuskan, dieksekusi. Sebuah rapat yang tidak efektif dan efisien ketika semua bisa dilakukan secara digital,” katanya. (ngopibareng/jpnn)