Viral Oknum Mahasiswa Menghina Jokowi, Kalimatnya Sangat Kasar, Polda Gorontalo Bereaksi
Perwira menengah Polri itu menegaskan bahasa pria gondrong terdebut mencederai citra mahasiswa sebagai kaum intelektual.
"Sangat tidak elok dan tentu mencederai citra mahasiswa sebagai kelompok intelektual dan berbudaya luhur, apalagi dia menggunakan kata-kata yang bermuatan asusila di depan khlayak umum," ujar Wahyu.
Wahyu menegaskan Gorontalo merupakan daerah Serambi Madinah, sehingga kalimat takadab itu tak layak diucapkan oknum mahasiswa tersebut.
"Propinsi Gorontalo merupakan daerah Serambi Madinah jelas tidak pantas," kata Wahyu.
Wahyu mengatakan sejauh ini memang belum ada yang melapor terkait kegiatan orasi yang dilakukan oleh mahasiwa tersebut.
Kendati demikian, kepolisian masih mendalami dugaan pelanggaran pidana dalam kegiatan demo itu.
"Kami masih pelajari dugaan adanya pelanggaran pidana yg terjadi dari kegiatan tersebut," pungkas Wahyu. (cr3/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi: