Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Viral Video Jenazah Covid-19 di Rumah Sakit Nyaris Tertukar, Keluarga Pasien Marah

Senin, 04 Januari 2021 – 00:08 WIB
Viral Video Jenazah Covid-19 di Rumah Sakit Nyaris Tertukar, Keluarga Pasien Marah - JPNN.COM
Cuplikan video saat keluarga jenazah Covid mendatangi instalasi forensik RUSD Kota Bogor. Foto: diambil dari Radar Bogor

jpnn.com, BOGOR - Keluarga pasien meninggal karena Covid-19 di Kota Bogor, Jawa Barat, marah karena jenazahnya tertukar.

Kekesalan pihak keluarga pasien itu terekam dalam video berdurasi 49 detik dan mendadak jadi perbincangan.

“Ini benar–benar sudah parah ya. Ini mama saya sudah meninggal dari jam 12 malam sampai sekarang belum dibawa. Terus salah ngambil pasien lagi. Ini bagaimana urusannya,” kata seorang wanita dalam video tersebut.

Dikonfirmasi soal video itu, pihak RSUD Kota Bogor membenarkan bahwa memang pada 30 Desember 2020 yang lalu, ada seorang pasien Covid-19 meninggal dunia asal Leuwiliang, Kabupaten Bogor.

Humas RSUD Kota Bogor Taufik Rahmat menceritakan bahwa malam sebelum tanggal 30 Desember lalu memang ada beberapa pasien terkonfirmasi Covid yang meninggal dunia. Almarhum diketahui meninggal sekitar pukul 00.00 dini hari.

Malam itu, Taufik mengaku hanya ada satu orang yang disiagakan di bagian forensik atau tepatnya di pemulasaraan jenazah. Secara mekanisme, kata Taufik, tidak ada petugas yang berjaga di pemulasaraan atau di permakaman.

“Jadi harus menunggu sampai pagi. Karena harus menunggu personel yang lain, minimal itu harus dua orang untuk mengangkut jenazah dan petinya. Apalagi pasien ini warga Leuwiliang, jauh sekali,” jelas Taufik saat dikonfirmasi, Minggu (3/1).

Diketahui, jenazah ini tinggal di Desa Purasari, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor. Lanjut cerita, hal itu menjadi alasan kenapa jenazah lebih baik dibawa pada pagi harinya.

Pihak rumah sakit mengakui ada kekeliruan pengambilan jenazah pasien Covid-19 dan sudah meminta maaf kepada pihak keluarga.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News