Wamenag Zainut Tauhid: Indonesia Bisa Jadi Pemimpin Dunia Islam yang Moderat
Oleh karena itu, sudah sepantasnya bahwa Indonesia ini menjadi laboratoriun dalam Islamic Studies dengan kompleksitas yang terjadi di dalamnya.
"Kementerian Agama yang menjadi leading sektor studi Islam di Indonesia, menjadi institusi yang memiliki momemtum dalam mempromosikan hasil-hasil kajian Islam kepada masyarakat dunia," jelasnya.
Wamenag mengaku optimistis sebagaimana juga menjadi harapan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, bahwa Indonesia bisa menjadi pemimpin dunia Islam untuk mempromosikan Islam moderat.
Keyakinan tersebut bukan isapan jempol, karena Indonesia memiliki sumber daya manusia yang sangat besar. Indonesia banyak berperan sukses dalam kerja-kerja global, baik di forum PBB, OKI, G-20 dan lainnya.
"Indonesia telah menjadi salah satu role model negara demokrasi yang mampu mengelola masyarakat multikultural. Ini yang harus diterjemahkan secara aplikatif, tidak hanya teoritik oleh akademisi PTKI," tegasnya.
Wamenag yakin bahwa umat Islam Indonesia mampu mengikuti akselerasi perkembangan teknologi yang sangat pesat, yakni era industri 4.0 dan era society 5.0, yang berbasis pada big data, Internet of Think dan Artificial Intelegent (AI).
Dengan kesadaran akan pentingnya teknologi dan penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut, umat Islam Indonesia diharapkan mampu menjadi pemain dalam kancah pergaulan dunia global.
"Dengan penguasaan teknologi yang andal, umat Islam Indonesia bisa menjadi pelopor untuk menyiapkan masa depan kehidupan beragama yang dapat membawa kemaslahatan bersama," pungkasnya. (esy/jpnn)