Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Waspada, 5 Gaya Hidup Seperti ini Bisa Tingkatkan Risiko Diabetes

Sabtu, 13 Juli 2019 – 21:35 WIB
Waspada, 5 Gaya Hidup Seperti ini Bisa Tingkatkan Risiko Diabetes - JPNN.COM
Diabetes. Ilustrasi. Foto Healthaim

Gaya hidup tidak sehat berikutnya adalah jarang melakukan aktivitas fisik atau olahraga secara rutin. Hal ini dapat menjadi faktor pencetus dari penyakit diabetes, sebab akan membuat kadar gula darah Anda selalu tinggi.

Terlebih jika terlalu banyak duduk atau tidur, maka akan menyebabkan kerentanan terjadinya penyakit pembuluh darah dan jantung. Hal yang mendorong kerentanan tersebut adalah peningkatan kadar kolesterol jahat di dalam tubuh.

3. Tingkat stres yang tinggi

Ketika Anda stres, kadar gula darah juga akan naik. Lalu, ketika Anda merasa cemas, Anda mungkin jadi tidak bisa mengelola pola hidup dengan baik dan teratur. Anda mungkin akan semakin lupa berolahraga, makan dengan benar, atau minum suplemen pendamping, sehingga semakin meningkatkan kemungkinan risiko diabetes.  Cobalah berbagai cara untuk menghilangkan stres. Beberapa cara yang bisa Anda tempuh misalnya melakukan teknik pernapasan dalam, yoga, atau hobi yang bisa membuat Anda lebih rileks.

4. Kebiasaan merokok dan minum alkohol

Seperti yang mungkin sudah Anda ketahui, penyakit diabetes sangat rentan akan komplikasi. Saat daya tahan tubuh menurun, maka penyakit jantung, stroke, kerusakan ginjal dan paru pun akan semakin mudah menyerang. Kebiasaan buruk seperti merokok akan berdampak buruk pada elastisitas pembuluh darah. Hal ini akan semakin mudah mencetuskan diabetes atau memperburuk keadaan jika memang sudah terkena sebelumnya.

Sementara itu, alkohol dapat meningkatkan kadar gula darah dan memperburuk kondisi kesehatan bagi yang sudah menderita diabetes. Dengan tetap mengonsumsinya, risiko terjadinya komplikasi pada penderita diabetes akan meningkat.

5. Jarang memantau kadar gula darah

Diabetes merupakan kondisi di mana tubuh tidak dapat memproduksi cukup insulin, yaitu hormon pengatur gula darah dalam tubuh.

Sumber klikdokter

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News