WNI ABK Diamond Princess ke Majalengka Dahulu, Indramayu, Baru ke Pulau Sebaru
jpnn.com, JAKARTA - Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB, Agus Wibowo mengatakan, sebanyak 69 warga negara Indonesia (WNI) anak buah kapal (ABK) Diamond Princess bakal mendarat di Indonesia, Minggu (1/3) malam.
"WNI akan diberangkatkan dari Bandara Yokohama Minggu ini, pukul 17.00 waktu Haneda, Jepang," kata Agus Wibowo melalui rilis yang diterima Antara, Minggu.
Para ABK tersebut diperkirakan mendarat di Bandar Udara Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, pada minggu malam pukul 22.30 WIB, lebih awal dari rencana sebelumnya untuk keberangkatan pukul 18.00 waktu Jepang dan kedatangan pukul 23.30 WIB.
Selanjutnya, mereka akan dibawa dengan menggunakan empat bus RSPAD menuju Pelabuhan PLTU Indramayu, dengan perjalanan kurang lebih dua jam.
Persiapan pemindahan WNI Anak Buah Kapal (ABK) MV. Diamond Princess dari kapal menuju Bandara Haneda Jepang (cont) https://t.co/9MZOBsYuCQ #Jubir #BungJubir @JubirPresidenRI @jokowi @Kiyai_MarufAmin #EvakuasiWNIDiamondPrincess pic.twitter.com/m1IQGYtXHW — Fadjroel Rachman (@fadjroeL) March 1, 2020
Kemudian, perjalanan akan dilanjutkan dengan menggunakan KRI dr. Soeharso menuju pulau Sebaru Kecil, Kepulauan Seribu untuk dilakukan observasi.
Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo bersama Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy akan memeriksa kesiapan Bandara Kertajati, keamanan dan sebagainya.