Wow! Scarlett Johansson Semakin Berisi
jpnn.com, JAKARTA - Coba sebut satu karakter superhero perempuan paling ikonik di Avengers: Infinity War (2018). Nama Black Widow yang diperankan oleh Scarlett Johansson mungkin paling banyak disebut. Ya, 2018 menjadi tahun yang besar bagi Johansson.
Karirnya sempat naik sempat turun. Tapi, lebih banyak naiknya. Salah satunya lewat perannya sebagai rekan Captain America (Chris Evans) dalam film tersebut. Itulah salah satu faktor yang membuat Johansson menduduki takhta sebagai aktris berpendapatan tertinggi 2018 versi majalah Forbes.
Terhitung sejak 1 Juni 2017 hingga 1 Juni 2018, Johansson telah mengumpulkan USD 40,5 juta (Rp 590,5 miliar) sebelum dipotong pajak. Dia berhasil menggeser jauh Emma Stone yang tahun lalu menempati posisi tersebut dengan angka USD 26 juta (Rp 379,1 miliar).
Penghasilan itu empat kali lipat pendapatannya tahun lalu. Kala itu di pundi-pundinya ”hanya” ada sekitar USD 11,5 juta (Rp 167,7 miliar). Dia pun absen dari daftar prestisius itu tahun lalu.
Pendapatan terbesar Johansson tentu diperoleh dari perannya sebagai Black Widow dalam Infinity War. Dia disebut-sebut mengantongi USD 20 juta (Rp 291,7 miliar) dari film berpenghasilan global USD 2 miliar (Rp 29,2 triliun) itu.
Pendapatan tersebut paling besar di antara superhero perempuan Marvel Cinematic Universe (MCU) lainnya. Sebut saja Scarlet Witch (Elizabeth Olsen) dan Captain Marvel (Brie Larson).
”Dulu mungkin (bujet, Red) lebih banyak untuk efek visual atau media lini bawah. Tapi, aktor adalah efek terbaik,” kata Presiden Marvel Studios Kevin Feige dalam sebuah group tour di kantor pusat Walt Disney, Burbank, California, sebagaimana dilansir dari Forbes.
Penulis skenario Infinity War Christopher Markus pernah berjanji bahwa Black Widow bakal punya porsi peran yang lebih besar di Avengers 4 pada 2019.