Yaman Sekarat, Slang Infusnya Disumbat Arab Saudi
Sementara itu, Saudi melanjutkan aksi bersih-bersih koruptor. Kemarin, Raja Salman memilih dan mempromosikan hakim-hakim baru untuk mendukung razia antikorupsi tersebut. Jumlah totalnya 56 orang.
”Sebanyak 26 hakim dipromosikan untuk naik jabatan. Sedangkan 30 lainnya ditunjuk untuk mendukung razia antikorupsi pemerintah,” terang SPA mengutip keterangan seorang pejabat pemerintah.
Pembekuan rekening milik para tersangka koruptor juga berlanjut. Kemarin, Riyadh membekukan aset Pangeran Muhammad bin Nayef. Pangeran yang pernah ditunjuk sebagai putra mahkota tersebut menjadi pejabat top sekaligus keluarga kerajaan paling anyar yang terjerat korupsi.
Sebelumnya, ada nama Pangeran Alwaleed bin Talal yang juga masuk daftar target razia antikorupsi. (AP/Reuters/aljazeera/BBC/hep/c21/any)